The Next Chapter

merupakan curahan hati, filosophi, dan pemikiran ku...

Jumat, 31 Oktober 2008

Pendidikan

Ini bukan provokasi...
Ini bukan sebuah doktrin...
Tapi sebuah ungkapan...




Pendidikan...
dibuat untuk kami....
Tapi kami bukan budak pendidikan...
walau kami sadar pendidikan itu penting...
karena membantu kami membangun kerangka pikiran kami,
untuk masa depan kami...

Tapi kami bukan budak dari kerangka-kerangka itu...
kerangka yang membatasi kreatifitas kami...
kerangka yang membuat kami tak berfikir dengan hati kami...
tapi dengan teori-teori sampah itu...

Tapi kami budak dari mimpi-mimpi kami,
yang tiap harinya kami dipecuti oleh cambuk impian...
untuk menggapai mimpi kami...




buat apa seseorang belajar filsafat, sastra atau apalah itu
jika  nanti saat orang itu kembali ke kenyataan dan ia berkata
"aku asing dan sepi disini..."
(dikutip dari WS rendra, Seonggok jagung dikamar)




Mimpi adalah kunci..
untuk kita menaklukan dunia...
(Nidji, Ost. laskar pelangi)
bukan pendidikan dan gelarnya...
karena itu semua bisa dibeli dengan uang..
tapi mimpi tak akan pernah bisa dibeli dengan uang...

hmmm....

mungkin ini yang masih jadi kebingungan eko coz lumpur yang eko lempar belum bener2 bikin noda di dinding. sebelum tambah bingung tentang lumpur dan dinding mari kita bahas dulu. lumpur dan dinding itu adalah analogi yang eko dalam PDKT sama cewe.telat sih taunya tapi biarlah...

jadi awalnya eko dapet istilah itu dari bukunya andrea hinata yang judulnya sang pemimpi (klu ga salah). jadi katanya klu deketin cew itu ibarat lumpur yang kita lempar ke tembok dan cewe itu ada dibalik tembok.walau ga berasa tapi bakal 
ada bekasnya dan bekasnya itu yang bakal bikin kenangan. mungkin suatu saat nanti (judul dari lagu barunya inclusio) bakal jadi titik awal cewe itu luluh.

tapi tau ga?, lumpur yang eko lempar blum juga ngebekas, atau belum nyampe ke tembokya.sedih ya...
tapi kalu diteliti lagi yang salah eko. karena usaha eko blum maksimal.alasan kalsik,dyanya sibuk dan eko juga sibuk dikejar-kejar dosen disuruh ngumpulin draft. pengen dya tau,eh dy dah tau kok, tapi waktu itu alesan klasik itu muncul katanya sibuk trus untuk kedua kalinya eko nanya katanya dya ga nyaman pengen eko jadi temen aza.ya, eko terima tapi perasaan ga bisa bohong.pengen cari yang baru tapi tetep aza balik lagi.dy susah dilupain gtoh. sekarang eko lagi pengen dya nyaman sama eko tapi itu dy alesan klasik muncul, SIBUK.

hmmm.... bingung juga yasudlah.yang penting eko tetep berusaha dengan sebaik-baiknya dan sekuat-kuatnya.semoga kali ini dy mau nerima....

Minggu, 26 Oktober 2008

RUU Pornografi dan Pornoaksi II

ini sambungan dari tulisan RUU Pornografi dan Pornoaksi yang pertama. Eko cukup kaget juga ketika adapasal yang intinya meng-ilegal-kan barang pribadi yang mengandung unsur -unsur tersbut. Sungguh hal yang dapat mengundang tindaka anarkis golongan tertentu dan bakal 
membuat perpecahan bangsa. Menurut eko kalo emang itu barang pribadi dan bukan konsumsi 
umum seharusnya dibolehkan, asal yang memilikinya berkategori dewasa. 

pada RUU tersevut seharusnya diatur undang-undang yang menyatakan anak dibawah umur tidak boleh memiliki dan mengakses situs2 porno. Sebenarnya gampang untuk mengatasi masalah itu tapi harus ada kerja sama antara pihak pengusaha warnet, orang tua, dan pemerintah. Pengusaha warnet harus lebih selektif dalam melihat pelanggannya.Orang tua harus mengawasi penggunaan internet dirumah. dan pemerintah harus membuat database yang dapat menyesuaikan nomor KTP dan tanggal lahir pengguna internet agar yang belum dewasa dan belum memiliki KTP tidak bisa mengakses situs porno.

bukannya yang sudah dewasa bukannya sudah susah untuk dirubah dan sudah tahu sanksi2 agama yang mereka peluk tuk tindakan mereka dan mereka juga sudah menanggung sendiri dosa2nya kan?.jadi selamtkan yang masih bersih (maksudnya anak2) jangan pengen nyelametin yang udah kotor (maksudnya yang dewasa pengkonsumsi pornografi dan pornoaksi) toh nantinya mereka yang udah kotor bakal sadar. seperti yang pemadam kebakaran matiin api di lokasi kebakaran, mereka menyemprot daerah yang belum terbakar agar tidak ikut terbakar baru memadamkan yang terbakarnya.

Senin, 20 Oktober 2008

RUU Pornografi dan Pornoaksi

Berita tentang perdebatan dari RUU Pornografi dan Pornoaksi ini sangatlah menggemparkan terlebih masih adanya kubu yang pro dan kontra.Dalam hal ini kubu pro dan kontra wajar jika melihat Indonesi sebagai negara yang majemuk sehingga wajar jika ada pro dan kontra. Saya mencoba menulis tentang RUU ini walaupun saya tidak tahu apakah RUU ini sudah disahkan atau Tidak.

Ada yang bilang bahwa RUU harus segera disahkan karena jika tidak maka akan merusak moral bangsa sehingga akan terjadi keterpurukan iman.Hal tersbeut tentu saja dilontarkan oleh golongan agama. Lalu golongan budayawan menyatakan menolak RUU tersebut karena akan menghapus atau mengilegalkan beberapa budaya asli Indonesia yang memang budaya tersebut membuka sebagaian besar tubuh mereka sebagai contoh didearah bali dan irian jaya. Pendapat-pendapat tersebut sah-sah saja karena mereka mampunyai sudat pandang masing-masing sesuai bidang yang mereka dalami.

Tapi disini saya coba mengambil sebuah sikap dari perdebatan tersebut, walaupun saya bukan termasuk dari dua golongan diatas.Saya berpendapat harus adanya sebuah pembatas dan penjelas tentang kebutuhan pornoaksi dan pornografi tersebut.Jika memang dibutuhkan untuk kebudayaan maka harus diperbolehkan tapi pada acara-acara tertebtu saja dan acara terebut haruslah berlisensi atau diberi izin oleh pemerintah daerah ataupun pusat, karena kita tidak boleh menghilangkan budaya yang ada karena itu begian dari sejarah bangasa yang harus dilestarikan oleh bangsa kita sehingga budaya bangsa dapat terus terjaga dan tidak punah.Dan jika diluar itu maka haruslah dilarang.

Hal lain yang perlu ditekankan adalah saat dokumentasi jika benar untuk keperluan budaya maka pelaku yang didokumentasikan adalah warga asli dan bagian-bagian yang tidak seharusnya dilihat harus disensor kalau bisa tidak ada dokumentasi apapun dan jika ingin melihatnya harus mengunjungi acara tersebut.

Saya berpendapat seperti itu karena kita hidup di negara yang majemuk bukan seperti di zazirah arab yang dapat dikatakan seluruhnya beragama yang sama yaitu Islam. Bukankah kita belajar tentang toleransi beragama dipelajaran PPKn 
sewaktu sekolah SD, SMP,dan SMA bahkan Di perguruan tinggi. Jadi RUU ini jangan dijadikan sebagai salah satu cara untuk 
mensuperioritaskan suatu golongan saja tapi seharusnya dapat dijadikan sebagai kepentingan bersama.

Fenomena grup band atau solo nyanyi dan bikin lagu rohani

Saya sungguh tergugah dengan kemunculan single-single dari grup band ataupun penyanyi solo yang mengeluarkan lagu-lagu rohani. seakan-akan mereka mengejar target agar lagu rohani mereka segera beres pada bulan ramadhan kemarin. Sampai-sampai pemain keyboard dari band kita (inclusio) berkomentar tentang hal tersebut. Kata beliau kalau pengen tenar mending bikin lagu rohani aza kayak band-band yang baru lahir (saya ga mau menyebutkan nama bandnya takut salah). 

Dari segi penyebaran agama islam sangatlah bagus tapi apakah betul mereka yang menyebarkan dari lagu-lagu yang mereka buat ataupun yang mereka daur ulang benar-benar mereka buat dari hati nurani mereka ataukah tuntutan dari produser mereka?

Jika jawabannya dari tutuntan produser maka dunia akan segera kiamat!!!. Karena mereka bikin lagu hanya berdasarkan kebutuhan materi saja bukan untuk murni menyebarkan agama Islam.Sungguh biadab jika ada pemikiran mereka termasuk produsernya.BUkankah mereka yang menyayikan lagu rohani harus juga mengaplikasikannya dalam kehidupan nyata mereka bukan hanya dalam video klip mereka saja?,apakah mereka begitu?. Hanya Allah yang tahu...

Dan apakah kemunculan lagu-lagu rohani yang banyak itu hanya muncul pada bulan ramadhan saja?,Bukankah kalau ingin menyebarkan agama Islam lewat lagu rohani dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun?

Tapi semoga saja apa yang saya tulis ini bukan kenyataan, hanya pemikiran saya saja yang melihat sedikit fakta yang saya lihat di kehidupan ini...

Amin.....

Sabtu, 18 Oktober 2008

kecuali dan selain

cerita ini eko bikin setelah eko ber YM-an sama seseorang yang mengisnpirasi eko untuk nulis di cerita di blog ini,tp dy ga sadar klu subjeknya itu dy di cerita itu...

dy malahan ngasih saran bwat eko tentang blog itu...
bya ga ngegantung katanya...

ni dya cerita yang eko ambil dr blog FS eko.eko tulis ini setelah baca blog di FS dy di tahun 2006(klu ga salah).

Eko bikin ini cerita setelah baca blog di FSnya dy tentang eko yang judulny dy ambil dari judul lagu maliq nd dessential, Beri Cinta Waktu....


kecuali dan selain

Masih bingung ngebedaain antara selain sama kecuali, walaupun dah 20 tahun belajar bahasa Indonesia (Bukan cuma belajar tapi berkomunikasi juga pake Bahasa Indonesia) dan dah dapet nilai A untuk mata kuliah Bahasa Indonesia (Cuma gara-gara bantuin dosen bawain buku tugas anak-anak sebanyak 154 buah dengan jarak kurang lebih satu kilometer dari tempat ujian ketempat parkir mobil sang dosen) tapi tetep aja ga ngerti sama perbedaan dua kata tersebut, mungkion dapet A gara-gara bantuin dosen aja??. Walupun sepele bagi kebanyakkan orang tapi buat ku ini penting brur!!!, masa depan eko, kuliah eko, sama cinta eko bergantung sama kedua kata tersebut. Ga keduanya tapi salah satunya aja, Cuma kata selain.

Ada seorang temen kosan yang ngomong ke eko tentang masalah ini,” kalau kecuali itu ada subjek yang ga masuk katagori, untuk kata selain samuanya masuk katagori”. Walaupun dia udah ngomong gitu eko masuh ga ngerti sama perbedaan dua bahasa tersebut. Untungnya temen ku ini orang yang sabar banget, dia ngasih contoh sederhana, “Selain satu ada juga dua dan tiga , berati satu juga ada bareng-bareng sama dua dan tiga. Nah, sekarang untuk kata kecuali. Kecuali satu ada dua dan tiga, berarti satu itu ga ada diantara dua dan tiga”. Ada sedikit pencerahan setelah dia ngomong kayak gitu, tapi eko masih bingung sama tanda “selain karyawan dilarang masuk”, berati ga ada yang boleh masuk donk?!!, tapi tetep aja karyawan itu masuk tanpa menghiraukan tulisan yang udah dipasang dengan warna merah, ditik bold, dengan setingan uppercase, dan ukuran huruf yang gedenya bukan maen (kok jadi lebay gini???).

Kalau yang diomongin sama temen kosan eko bener berarti………

Udah ah ga mau dibahas, tapi eko berharap sama anugrah Yang Maha Kuasa supaya pengertian kecuali sama selain bisa dituker atau pengertian dari kata selain dapat mendukung masa depan, kuliah, sama cintaku supaya berakhir bahagia kayak disinetron-sinetron. Amin!!!!

Nb: Bagi yang baca harus ngomong AMIN yang keras setelah baca ini agar keinginan eko bisa terkabul!!.thanks my friends

CINTA

Jaman sekarang cinta itu diobral kayak di pasar-pasar yang jual baju....
sekarang banyak banget orang bilang jatuh cinta,putus cinta...
jaman sekarang cinta dah ga punya makna yang sakral...
pernah ga berfikir apa arti cinta...
coba dah cari dikamus...
menurut yang eko denger dari salah satu guru bimbel eko saat SMA, dya bilang dari buku yang dya baca bahwa ga ada seorang pun yang dapat menggartikan cinta. yang ada hanya dapat merasakannya dan ada 5 ciri ornag yang bisa merasakan cinta.tapi sayangnya eko cuma inget dua karena saat itu eko lagi ngantuk dikelas.kalo gas salah dy bilang bila seseorng merasakan cinta dya bakal ada rasa ingin menlindungi, rasa rindu, saling memiliki, dan yang dua lagi lupa...

Tapi eko coba berfikir lalu eko menyimpulkan cinta itu adalah sebuah singkatan atau idiom, dan kepanjangannya adalah:
C : Cerita yang terus dan terus akan dikenang bagi yang pernah memilikinya
I : Impian yang harus digapai insan manusia ketika ia (cinta) datang padanya
N : Nasib yang harus diterima ketika ia (cinta) datang dan pergi
T : Tantangan yang harus dilewati setiap insan manusia jika ingin mendapakannya
A : Anugrah terindah yang Tuhan Yang Maha Esa berikan pada kita..

itu semua cm pemikiran eko aza, tapi coba yang terakhir pada huruf A yang berarti anugrah. Ya,cinta itu anugrah yang terindah sama dengan kitab suci Al-Qur'an yang diberikan bagi umat manusia. kita cm bisa menerka aza arti cinta karena cinta itu mampunyai arti berbeda setiap pemakaian yang berbeda dalam sebuah kalimat. Cinta itu bisa jadi subjek, kata ganti orang satu,dua dan tiga bahkan jadi predikat dengan ditambah imbuhan dapat jadi objek dan pelengkap.

Cinta itu layaknya arti Alif Lam Mim dalam surat Al-Baqarah yang artinya hanya Allah yang tau, maka cinta yang terbesar adalah cinta pada Allah.eko inget ketika eko denger ceramah dimana sahabat Nabi meminta dieberi sedikit saja cinta Allah. Lalu setelah diberilah cinta Allah pada sahabat nabi itu, maka sahabat nabi tersebut tidak dapat bergerak dan hanya dapat menatap langit diatas sebuah bukit,Subhanallah betapa besarnya cinta Allah tersebut haya bisa melihat dan memandang Allah dari sebuah bukit karena dya tau kalau Allah selalu melihat dan menyayanginya. Maka kita sebagai umat muslim harus menempatkan Cinta kepada Allah dipaling atas diatas segala-galanya..

dan saat cinta datang kepada siapa kita minta bantuan?..
hanya kepada Allah...
eko jadi inget cerita salah seorang temen Kuliah Kerja Nyata eko.Dia pernah dicintai sama temen SMAnya.temennya itu terus PDKT hingga 2 taun ke temen eko ini. dan akhirnya diterima. tau ga kenapa diterima?..
temen eko ini tadinya bingung, dya ga punya rasa, tapi dy juga kurang tega jika melihat perjuangan sang arjuna.Lalu temen eko ini istiqoroh minta bantuan Allah. temen eko ini terus menerus minta petunjuk lewat doanya dan akhirnya Allah memberi jawabannya.Dan sampe sekarang pun masih awet...

Selasa, 14 Oktober 2008

2 hari yang sial...

hari senin adalah hari baru dimana eko coba untuk hidup sedikit lebih sehat dengan brangkat
dari rumah pake bus...
 
tp tiba2 temen eko ngajak bareng pake mobil eropanya jaya di tahun 80-an, maksudnya ditahun itu model mobilnya banyak digandrungi dieropa bahakan di seluruh dunia. dy janji jam 6
dah ada di depan rumah eko tp datengnya jam 8, ga papa soalnya kuliah juga jam 1 siang.
eko kira mobil tuanya yang siap di "test Drive" dah bener2 siap tapi ternyata masih banyak perbaikan yang harus diperbaiki...

kesialan eko terjadi saat mau ke warnet karena sampe kampus baru jam 9 sedangkan temen eko baru kuliah jam10.20. qt meluncur ke turun dari tempat kuliah. ternyata saat mau mundur, gigi mundurnya ga mau masuk terpaksa qt dorong mundur. trus pas ditengah jalan gigi satu selalu masuk ke gigi tiga dan tau ga pas berenti dan temen eko coba2 persnelingnya dengan cara
diputar-putarnya dan dengan seketika lepas lah besi penghubung geerbox dengan tuas persnellingny. singkat kata qt benerin itu mobil sampe jam setengah satu siang, ke warnet ga jadi malah tangan penuh oli.pulang kerumah eko mo langsung ke warnet cari tugas dan saat udah dapet eko langsung pulang dan taunya satu komplek mati lampu dan baru nyala jam 6 pagi. dasar PLN sialan matiin lampu saat eko lagi semagat2nya bikin tugas

kesialan kedua terjadi hari ke dua dimana eko yang untuk pertama kalinya kembali menjadi anggota elangers,fans club jadi-jadian untuk para pengguna damri dengan jurusan elang-jatinangor. eko salah naek angkot yang harusnya pake 05 byar turun di perempatan malah naek angkot elang jadi mesti turun lebih awal karena angkot itu muter balik.pas turun bus damri lewat dan ketinggalan bus yang setengah tujuh dan harus nunggu yang jam 7.Menunggu adalah kegiatan yang mem-bt-kan.

kesialan ketiga adalah saat kuliah pengolahan limbah,mungkin kualat karena eko sama temen
eko yang laennya ngobrolin temen di depan coz bajunya aga "carang" jadi tali surganya aga menyeruak.Kesialan eko terjadi saat eko duduk di kursi plastik yang 
layak ada di warung rumah makan bukan dikampus apa lagi ditempat 
kuliah.kursi itu sudah sedikit retak mungkin itu barang kualitas tiga,
mungkin dari taiwan or china (dah mah kursi plastik, kualitas tiga lagi)
dan eko tiba2 terjerembap ke blakang saat posisi duduk eko salah. dan satu kelas
termasuk doses ku tertawa apalagi sohib2 ku. malu dah...

tapi kesialan berakhir coz di bus bertemu dengan some one yang selama dua bulan bikin eko berubah,bukan faktor utama tp pendukung doank.she so speciall saat itu dan di bus eko bertemu. hmmm... kayak orang digurun trus disiram air jadi seger...
 

Minggu, 12 Oktober 2008

dy...

pa salah?, bila hati ini berharap…..
Berharap akan apa yang belum pasti……
apakah ada yang pasti didunia ini???

Nilai UTS ato UAS???
Persahabatan???
Cinta???


Dya nyata...
tp ga pasti..
dy bukan oase dipadang pasir..
dya edelweis..
dya layaknya air zam2 yang keluar dr bawah kaki ismail dipadang pasir..
dya nyata...
tp knp ga bisa ku miliki..

my edelweis..

Walau bunga ini tidak seharum bunga mawar atapun seindah anggrek hutan yang berharga mahal itu.

Tapi bunga ini selalu memberi kesan yang mendalam dan membuat para pendaki mahameru terdiam sesaat untuk menggumi bunga ini (menurut buku yang eko baca sih kayak gitu). Bunga ini memberikan semangat dikala kelelahan mendera para pendaki.

Tapi bunga ini hanya untuk dikagumi dan tidak boleh disentuh terlebih jika di petik tuk dibawa pulang karena bunga ini harus tetap ada untuk menyambut para pendaki. memberikan rasa kagum dan takjub pada penciptaan tuhan yang paling sempurna.

Bunga ini adalah bunga yang kuat dan tahan pada kondisi cuaca yang ekstrim seperti dipundak mahameru. Tak pernah lelah menyambut para pendaki yang kelelahan dan selalu terenyum lebar lewat kelopak bunganya yang mekar sempurna.

Bunga ini adalah edelweis yang tumbuh dipadang hitam di pundak mahameru.

Dan kamu adalah edelweis ku yang hanya bisa kukagumi tanpa dapat ku sentuh hati mu…

Dan aku adalah pendaki yang selalu datang setiap waktunya untuk menemuimu di pundak mahameru..

wajib dibaca bagi anak bangsa...

Sering kita ngeluh sama Bangsa
ini,

Kenapa sih jalan macet?,

Kenapa sih Banjir terus tiap kali
musim hujan dateng?

Pertanyaan kayak gitu terus
keluar dari pikiran kita setiap waktunya, setiap kita bernapas, dan setiap kita
menikmati hasil dari tanah merah ini…..

Kita sebagai generasi muda tak
pernah bertanya apa sih yang udah kita kasih ke Bangsa ini, Tempat kita lahir,
tempat dimana kita menikmati hasil dari tanah merah ini…….

Sering kali kita (mahasiswa)
bikin aksi peduli lewat demo, mau demo di depan gedung pemerintahan daerah atau
di depan gedung MPR/DPR di

jakarta

,
tanpa memberikan tindakan yang real terhadapan permasalahan yang kita
hadapi…

Memang kita sering membantu
korban bencana alam kayak di pangandaran tapi kita ga pernah berfikir kenapa
bencana itu terjadi dan kenapa mesti terjadi……

Alam ini,
tanah merah ini, marah sekaligus menangis terhadap kita para penerus bangsa. Kenapa
kita tak pernah berfikir untuk apa kita hidup?, untuk apa kita kuliah?, dan apa
yang pengen kita kasih buat Bangsa ini bukannya bertanya apa sih yang Bangsa
ini kasih buat kita?. Jangan salahin Pa Presiden dan para mantan pejabat dimasa
Pa Harto yang terkenal korup yang bikin Bangsa ini porak poranda, luluh lantah
tapi kita mestinya menyalahkan diri kita, para penerus bangsa, karena kita ga
pernah mau berusaha secara real terhadap masalah yang Bangsa ini alami
tapi kita cuma berani ngomong rame-rame didepan gedung pemerintahan…..

Tanah
Merah

Berkatalah
sebatang pohon kepada seorang manusia, “Akarku menghujam tajam ke tanah yang
merah, dan aku akan memberimu buah-buahku.”

Manusia
itu menjawab,” Betapa miripnya kita, akarku juga menghujam dalam ketanah yang
merah, dan tanah yang merah itu mengajariku untuk menerima pemberianmu dengan
rasa terima kasih”

(kahlil
Gibran)

Sebaiknya
kita sebagai generasi muda mesti belajar dari kata-kata bijak diatas, kita
mesti belajar berterima kasih kepada alam ini, tanah merah ini. Sebagai
generasi penerus kita mesti menentukan sikap dan tekad untuk menyelamatkan negeri
ini dari kehancuran dan tangan-tangan jahat oknum pemerintahan dan ancaman dari
mafia-mafia lokal ataupun interlokal.

Dan kita cuma
perlu……

Kaki
yang akan berjalan lebih jauh dari biasanya……

Tangan yang akan berbuat lebih banyak dari
biasanya…..

Mata yang akan menatap lebih lama dari
biasanya……

Leher yang akan lebih sering melihat
keatas…..

Lapisan tekad yang seribu kali lebih keras
dari baja……

Dan hati yang akan bekerja lebih keras
dari biasanya…..

Serat mulut yang akan selalu berdoa…..

(5cm, Donny Dhirgantoro)

Supaya kita ga pernah lupa akan cita-cita
kita untuk menyelamatkan Bangsa ini maka kita perlu menggantungkan cita-cita
kita 5cm didepan jidat kita, biar kita ga lupa dan jika lelah serta penat menghampiri,
kita masih bisa liat cita-cita kita dan bikin kita semangat lagi ngejar
cita-cita kita untuk Bangsa ini……..

Seorang anak Bangsa yang baik akan selalu
memberikan yang terbaik terhadap Bangsanya…….

Dan rela mati untuk Bangsanya…….

my love...

pernah ga suka sama orang dengan jangka waktu lama?..
itu yang eko alamin...

bkan ga brani maju tp masih bingung sama sikap dya...
dengan pernyataan dya yang masih ngegantung...

pengen rasanya lepas nd cari yang baru tp gagal trus dan pasti akhirnya kedia lagi..